Serangan jantung disebabkan oleh berkurangnya pasokan oksigen dan darah ke jantung secara tiba-tiba akibat adanya plek yang menyumbat pembuluh arteri. Serangan jantung termasuk salah satu penyakit yang mematikan karena terjadinya tiba-tiba dan tidak semua pasien serangan jantung terselamatkan. Banyak orang yang tidak menyadari sedang mengalami serangan jantung, karena tidak merasakan gejalanya.
Adanya penyumbatan yang terjadi pada pembuluh arteri sebaiknya waspadai tanda-tandanya. Sehingga dengan deteksi dini, pasien dapat mengubah gaya hidupnya untuk menunda bahkan menghindari serangan jantung. Sebaiknya segera cek tekanan darah, gula darah, dan kolesterol anda jika anda mencurigai adanya tanda-tanda berikut ini.
Disfungsi Ereksi
Ketidakmampuan atau kesulitan untuk ereksi dapat menyebabkan salah satu tanda penyakit jantung coroner. Ada arteri yang tersumbat di daerah panggul. Di kemudian hari, arteri yang tersumbat tersebut menyebabkan serangan jantung. Dokter akan menemukan adanya penyakit jantung koroner (PJK) biasanya tiga sampai lima tahun setelah mengalami disfungsi ereksi. Tubuh pria yang telah dilengkapi system yang dapat mendeteksi penyakit jantung coroner (PJK) yang datang secara tiba-tiba. Disfungsi ereksi ini bisa merupakan tanda dan bisa menyebabkan serangan jantung.
Kebotakan
Diketahui bahwa di segala usia kebotakan parah di puncak kepala ternyata mengindikasikan keberadaan penyakit jantung koroner (PJK), demikian sebuah studi konprehensif yang mengamati 37000 pria. Dalam sebuah penelitian terpisah, diketahui bawa kebotakan sedang hingga parah meningkatkan resiko sebagai akibat penyakit jantung koroner (PJK) pada kedua jenis kelamin pria dan wanita hingga dua kali lipat. Penelitian terpisah tersebut dilakukan terhadap lebih dari 7000 orang (termasuk diantaranya lebih dari 4000 wanita)
Nyeri pada Betis ketika Berjalan
Nyeri pada betis saat berjalan dapat diindikasikan sebagai gejala awal terjadinya penyakit jantung koroner. Biasanya dokter untuk memastikan diagnosis adanya sirkulasi darah yang buruk, akan memeriksa denyut nadi kaki anda, dan melakukan sejumlah pengukuran sederhana berupa tekanan darah. Aliran darah. Bagi para perokok dapat diindikasikan sebagai gejala awal terjadinya penyakit jantung koroner .
Lipatan pada Daun Telinga
Jika ada lipatan pada daun telinga, anda perlu waspada, jika lipatan itu berbentuk diagonal dari dekat lubang telinga menuju sisi bawah daun telinga. Keberadaan pada daun telinga ini merupakan salah satu tanda aneh penyakit Jantung koroner. Lipatan daun telinga itu disebabkan oleh adanya sirkulasi darah yang buruk, termasuk sirkulasi darah yang buruk, termasuk sirkulasi pada arteri. Lipatan pada daun telinga tersebut tidak datang dengan sendirinya, meskipun demikian memiliki lipatan pada daun telinga secara diagonal belum tentu mengindikasikan penyakit jantung koroner . Beberapa ahli medis beranggapan, salah satu efek penuaan diantaranya lipatan pada daun telinga.
0 comments:
Post a Comment